Skripsi
Analisis Prediksi Kebangkrutan Dengan |Model Springate Dan Model Zmijewski OPada Sub Industri Tranportasi Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2010-2013
Penelitian ini membandingkan prediksi kebangkrutan menggunakan
Model Springate dan Model Zmijewski pada perusahaan transportasi yang
terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2010-2013. Prediksi kebangkrutan dapat
digunakan sebagai alat untuk memprediksi dan memberikan panduan bagi pihakpihak
tertentu mengenai kinerja keuangan perusahaan apakah akan mengalami
kesulitan keuangan atau tidak dimasa mendatang.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif
dengan pendekatan kuantitatif. Teknik pengambilan sample dalam penelitian ini
dilakukan dengan sampling jenuh yaitu menjadikan semua populasi sebagai
sampel penelitian. Sampel dalam penelitian ini yaitu 15 perusahaan transportasi
yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2010-2013.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa perusahaan yang telah diprediksi
bangkrut oleh Model Springate dan Model Zmijewski masih dapat beroperasi dan
listing di Bursa Efek Indonesia dengan melakukan retrukturisasi hutang,
penerapan strategi dan kebijakan baru serta berdasarkan perjanjian-perjanjian
yang telah disepakati oleh kreditur dan debitur. Model Zmijewski lebih akurat
digunakan untuk memprediksi kebangkrutan pada perusahaan transportasi di
Indonesia dibandingkan dengan Model Springate. Model Springate memiliki
tingkat akurasi sebesar 13,34% dengan tipe error 86,66% dan Model Zmijewski
memiliki tingkat akurasi sebesar 66,67% dengan tipe error 33,33%.
Kata kunci : prediksi kebangkrutan, Model Springate, Model Zmijewski, tingkat
No copy data
No other version available