Skripsi
Jieb Bok (入木) Studi Tentang Upacara Tutup Peti Jenazah Bagi Kalangan Tionghoa Hakka di Desa Kemang, Kabupaten Bogor.
Penelitian ini mengenai Jieb Bok (入木), sebuah upacara tutup peti yang ada di dalam masyarakat Tionghoa Hakka di Desa Kemang, Kabupaten Bogor yang telah menjadi warisan turun temurun oleh masyarakatnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui prosesi upacara kematian masyarakat Tionghoa dan memahami makna yang ada di dalamnya. Kerangka konsep yang digunakan adalah melihat sebuah makna yang dihasilkan dari suatu prosesi upacara kematian. Metode penelitian kualitatif digunakan di dalam penelitian ini. Dalam metode tersebut terbagi dalam tiga tahap, yaitu tahap pra-penelitian, penelitian di tempat, kemudian pengarsipan yang ditulis dalam bentuk deskriptif. Teknik yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi pustaka, observasi, dan wawancara kepada informaninforman kunci. Berdasarkan hasil penelitian, penulis menemukan dua hal penting dari upacara kematian masyarakat Tionghoa. Pertama, pakaian duka berwarna putih menggambarkan suatu kesedihan yang mendalam. Warna putih diartikan oleh masyarakat Tionghoa sebagai simbol kedukaan. Terlihat adanya interaksi di dalam prosesi upacara kematian masyarakat Tionghoa, hal ini terlihat ketika keluarga yang ditinggalkan ingin menyampaikan kedukaan mereka melalui pakaian duka. Kedua, upacara kematian masyarakat Tionghoa merupakan salah satu bentuk bakti anak kepada orang tuanya. Anak yang ingin membalas budi orang tuanya adalah dengan membuat upacara kematian sesuai dengan ajaran Konfusius. Dengan cara itu, sang anak akan berbakti kepada orang tua. Penulis dapat menarik kesimpulan atas penelitian ini bahwa upacara kematian masyarakat Tionghoa Hakka di Desa Kemang, Kabupaten Bogor merupakan salah satu bentuk bakti anak kepada orang tuanya, juga merupakan salah satu bentuk interaksi atau penyampaian kedukaan antara keluarga yang berduka dengan masyarakat luar. Kata Kunci : Upacara Adat, Tionghoa, Jieb Bok (入木
No copy data
No other version available