Skripsi
Pelaksanaan Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan Pola Baru (Studi ada Penyelenggaraan Diklatpim Tingkat II Angkatan VI Tahun 2014 di Badan Pendidikan dan Pelatihan Daerah Provinsi Jawa Barat)
Skripsi yang berjudul Pelaksanaan Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan Pola Baru (Studi Pada Penyelenggaraan Diklatpim Tingkat II Angkatan VI Tahun 2014 di Badan Pendidikan dan Pelatihan Daerah Provinsi Jawa Barat masih mengalami permasalahh dalam pelaksanaannya. Peneliti melihat salah hal yang begitu mencolok dengan adanya penundaan kelulusan peserta yang baru dialami setelah adanya perubahan pola diklat yang baru. Padahal di pola yang lama para , diklatselalu mencapai kelulusan serratus persen. Penelitian ini menggunakan teori Gary Yulk Indikator keberhasilan pelatihan (Conditions for Successful Training). Metode yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif. Adapun tipe pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, analisis dokumen dan audio visual materials. Teknik penentuan informan yang digunakan adalah purposive sampling dengan jumlah enam informan. Peneliti menggunakan enam tahap analisis data yang dikemukakan oleh Creswell dan untuk melakukan uji validitas, peneliti menggunakan teknik triangulasi. Peneliti melakukan uji reliabilitas untuk menjaga konsistensi dalam pelaksanaan penelitian seperti pengecekan ulang transkrip dan memastikan tidak ada kesalahan selama proses coding. Dari hasil penelitian menunjukan bahwa pelaksanaan diklat dengan pola yang baru memenuhi indikator kebehasilan pelatihan. Pola baru ini dapat dikatakan lebih efektif dari pola yang sebelumnya. Pola diklat yang baru ini menghasilkan para pemimpin perubahan. Karena saat pelatihan berlangsung, para peserta dilatih mau tidak mau untuk mencipatakan perubahan secara nyata di instansi mereka masingmasing, dalam waktu yang dapat dikatakan singkat yaitu hanya tiga bulan. Hanya saja satu hal saja yang harus dibenahi didalam pelaksanaan diklat pola baru di Badklatda Provinsi Jawa Barat, akni adanya motivasi khusus untuk para peserta dari para coach, karena bagaimana pun dukungan moril pun dibutuhkan untuk para peserta, karena seperti yang kita ketahui merubah ‘penyakit’ didalam organisasi tidaklah mudah, apa lagi ini dilakukan hanya dalam waktu tiga bulan. Hal ini yang menjadi alasan mengapa peserta didalam tingkat pressure yang tinggi butuh suatu motivasi agar pelaksanaan perubahan tersebut dapat dilaksanakan. Kata Kunci: Pendidikan,Pelatihan, Kepemimpinan,Badiklatda Jawa Barat
No copy data
No other version available