Skripsi
Kualitas Pelayanan Akademik di Universitas Padjadjaran (Studi Perbandingan di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik dan Fakultas Teknologi Industri Pertanian)
Penelitian ini menjelaskan tentang perbedaan kualitas pelayanan akademik di 2 fakultas berbeda di Universitas Padjadjaran, yaitu Fakultas Teknologi Ilmu Pertanian (FTIP) yang sudah menerapkan standar pelayanan menurut ISO, dengan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik yang belum mengunakan standar ISO. Teori yang digunakan untuk menjelaskan perbedaan kualitas pelayanan akademik tersebut adalah teori Zeinthaml-Parasuraman (1990), yang mengemukakan lima dimensi kualitas pelayanan, yaitu dimensi tangible (bukti langsung), reliability (kehandalan), responsiveness (daya tanggap), assurance (jaminan), dan emphaty (empati). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengaan menggunakan analisis statistik uji beda. Analisis ini digunakan untuk melihat apakah ada perbedaan dalam kualitas pelayanan akademik di kedua fakultas tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari ke 5 dimensi kualitas pelayanan baik di FISIP maupun di FTIP hanya dimensi Kehandalan (Reliability) yang sudah tinggi, sementara dimensi Fisik (Tangible) dan Daya Tanggap (Responsiveness) terhadap pengguna layanan masih rendah. Kemudian dimensi Jaminan (Assurance) agak kurang memadai dan dimensi Empati (Emphaty) sudah cukup memadai. Namun dari segi kepuasan mahasiswa sebagai pelanggan atas pelayanan akademik di ke dua fakultas diketahui bahwa kedua pelayanan akademik yang diberikan oleh kedua fakultas masih kurang memuaskan
No copy data
No other version available