Skripsi
Kebijakan Luar Negeri Indonesia Berkenaan dengan Pembentukan Kerjasama Malsindo Malacca Straits Coordinated Patrol dalam Menanggapi Isu Perampokan Bersenjata di Selat Malaka
Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan input kebijakan luar negeri Indonesia berkenaan dengan pembentukan kerjasama Malsindo pada tahun 2004 dalam menanggapi isu perampokan bersenjata di Selat Malaka. Penelitian ini menggunakan model sumber, batasan, dan peluang dalam pembuatan kebijakan luar negeri dari K..J. Holsti untuk memahami dorongan – dorongan eksternal dan domestik yang menjadi pertimbangan bagi Indonesia dalam membentuk kerjasama Malsindo. Penelitian ini juga menggunaan metode penelitian kualitatif dengan sumber data yang didapatkan dari wawancara di Kementerian Luar Negeri Indonesia dan Markas Besar TNI Angkatan Laut, serta studi literatur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa beberapa faktor eksternal dan domestik merupakan preferensi dalam pembuatan kebijakan luar negeri pada konteks penelitian ini. Faktor struktur dari sistem serta faktor kebutuhan ekonomi dan keamanan dalam konteks domestik Indonesia adalah sumber yang signifikan mendorong pembentukan kerjasama Malsindo dari sisi Indonesia. Struktur ekonomi dunia, permasalahan keamanan maritim di Asia Tenggara, karakteristik geografis Selat Malaka, atribut nasional, dan birokrasi merupakan sumber kebijakan luar negeri yang relevan dalam pembentukan kerjasama Malsindo, sedangkan sisa faktor eksternal dan domestik lainnya tidak memiliki relevansi. Kata kunci: Kebijakan luar negeri, Malsindo, perampokan bersenjata, Selat Malaka
No copy data
No other version available