Skripsi
Advokasi Gerakan Indonesia Diet Kantong Plastik dalam Proses Terbentuknya Kebijakan Kantong Plastik Berbayar
Permasalahan lingkungan yang serius mampu menjadi latar belakang kelompok civil society untuk melakukan advokasi kepada pemerintah agar dibuatkan sebuah kebijakan yang mampu menjadi solusi menangulangi permasalahan lingkungan. Salah satu upaya yang sering dilakukan oleh kelompok civil society agar mampu mencapai tujuannya yakni dibuatkan kebijakan publik adalah dengan menggunakan cara advokasi kebijakan. Studi dalam penelitian ini ingin menunjukan perihal fenomena keterlibatan kelompok civil society dalam proses pembentukan sebuah kebijakan yaitu kebijakan kantong plastik berbayar yang dilakukan oleh Gerakan Indonesia Diet Kantong Plastik. Tujuan dari penelitian ini adalah ingin mengetahui bagaimana sebenarnya teknik-teknik advokasi yang dilakukan oleh Gerakan Indonesia Diet Kantong Plastik dalam proses pembentukan kebijakan kantong plastik berbayar di Indonesia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan untuk mengumpulkan fakta dan data dalam penelitian ini yaitu studi kepustakan serta data lapangan melalui wawancara, observasi langsung juga dokumentasi. Hasil dari penelitian ini dianalisis menggunakan teori strategi civil society dalam mempengaruhi sebuah kebijakan. Hasil penelitian menunjukan bahwa Gerakan Indonesia Diet kantong plastik melakukan secara optimal tiga teknik advokasi yaitu teknik persuasi yang ramah, lobi dan hukum serta advokasi massa. Sedangkan dalam teknik jaringan kerja, Gerakan Indonesia Diet Kantong Plastik tidak terlalu optimal, karena teknik ini tidak secara langsung mempengaruhi upaya GIDKP dalam mengadvokasi kebijakan.
Kata Kunci: civil society, advokasi, kebijakan publik,GIDKP.
No copy data
No other version available