Skripsi
Gaya Berpakaian Paguyuban Sapedah Baheula Bandoeng
Suatu gaya berpakaian yang digunakan pada kegiatan sehari-hari bisa menampilkan pelbagai fungsi. Salah satunya sebagai bentuk komunikasi, pakaian bisa menyampaikan pesan artifaktual yang bersifat nonverbal. Komunikasi artifaktual didefinisikan sebagai komunikasi yang berlangsung melalui pakaian, dan penataannya di berbagai artefak. Penelitian ini mengenai “Gaya Berpakaian Paguyuban Sapedah Bahuela Bandoeng.” Maksud dari penelitian ini untuk mendeskripsikan tentang tujuan dari gaya berpakaian dengan model tempo dahulu, serta representasi melalui gaya berpakaian pada Paguyuban Sapedah Bahuela Bandoeng. Penelitian ini merupakan sebuah tinjauan mengenai pengaruh gaya berpakaian terhadap suatu komunitas penggemar sepeda onthel. Dari hasil penelitian ini penulis dapat menarik sebuah kesimpulan bahwa pakaian atau gaya berpakaian sekarang sudah memiliki tujuan lain di luar fungsi utamanya untuk melindungi tubuh, yaitu sebagai sebagai penunjang kegiatan bersosialisasi antar manusia. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang bersifat deskriptif. Untuk pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara, dokumentasi, studi kepustakaan untuk, mendukung penelitian, serta kajian visual berdasarkan unsur-unsur busana dan sebagainya.
Kata kunci : Gaya berpakaian, komunitas, sepeda onthel, dan tempo dahulu.
No copy data
No other version available