Skripsi
Pemetaan Sosial Ekonomi Masyarakat Dalam Pembangunan di Desa Warjabakti Kecamatan Cimaung Kabupaten Bandung
Pemetaan sosial atau social mapping adalah sebuah metode atau proses
pengumpulan data untuk mendapatkan informasi mengenai kondisi geografis, sosial,
ekonomi, teknik dan kelembagaan masyarakat di wilayah tertentu. Kondisi sosial
sendiri diteliti guna mengungkap potensi sosial, hubungan sosial, hubungan
kelembagaan, termasuk potensi terjadinya konflik. Sedangkan kondisi ekonomi
diteliti guna mengetahui apa saja pekerjaan masyarakat, siapa saja yang terlibat dalam
pekerjaan tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui dan memahami
kondisi sosial ekonomi masyarakat Desa Warjabakti, serta mengetahui dan
memahami kondisi pembangunan baik fisik maupun non-fisik Desa Warjabakti.
Metode yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif dengan teknik
pengambilan informan yaitu snowball sampling. Teknik pengumpulan data yakni
observasi, wawancara dan PRA yang di dalamnya mencakup, sejarah desa, pemetaan
sosial, trasek, diagram ven, bagan kecenderungan dan perubahan. Analisis yang
digunakan dalam penelitian ini yakni menggunakan triangulasi sumber dan metode.
Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa kondisi sosial masyarakat Desa
Warjabakti lebih mengarah kepada hubungan sosial assosiatif. Dalam
perekonomiannya mayoritas masyarakat Desa Warjabakti menjadi petani sayur, pada
pelaksanaanya setiap anggota keluarga dapat terlibat guna memenuhi kebutuhan
sehari-hari. Begitu juga dengan pembangunan baik fisik maupun non-fisik yang ada
di Desa Warjabakti, pemenuhan sarana dan prasana sejauh ini dapat dikatakan cukup
meskipun ada beberapa yang masih perlu ditingkatkan.
Kata Kunci : Pemetaan Sosial Ekonomi, assosiatif, Participatory Rural Appraisal,
No copy data
No other version available