Thesis
Hubungan Status Sosial Ekonomi Dengan Persepsi Orang Tua Tentang Kesehatan Mulut Terkait Kualitas Hidup Pada Anak Stunting
Hubungan Status Sosial Ekonomi Dengan Persepsi Orang Tua Tentang Kesehatan Mulut
Terkait Kualitas Hidup Pada Anak Stunting
Anten Siti Sundari – 160421180010
ABSTRAK
Stunting merupakan kondisi anak usia 0-59 bulan dengan tinggi badan menurut usia dibawah
minus dua standar deviasi dari standar median berdasarkan WHO. Stunting merupakan salah satu
indikator kesehatan anak yang dipengaruhi berbagai faktor, salah satunya sosial ekonomi. Stunting
dan sosial ekonomi memiliki korelasi yang signifikan dengan berbagai masalah kesehatan gigi.
Kerusakan gigi dan penyakit mulut pada anak dapat menyebabkan penurunan kualitas hidup.
Pengukuran kualitas hidup anak dapat dilakukan melalui kuesioner OHRQoL yang diisi
berdasarkan persepsi orangtua dari anak tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
mengetahui, menganalisis dan mengevaluasi hubungan antara status sosial ekonomi dengan
persepsi orangtua tentang kesehatan mulut terkait kualitas hidup pada anak stunting usia 2-5 tahun.
Penelitian yang dilakukan merupakan jenis penelitian korelasi pada 42 orang tua yang memiliki
anak stunting usia 2-5 tahun di wilayah Puskesmas Sukajadi dan Puskesmas Sukawarna Kota
Bandung. Tinggi badan anak diambil berdasarkan data puskesmas dan diambil data status sosial
ekonomi. OHRQoL dilakukan menggunakan Parental Caregiver Perception Questionnaire 16 (P-
CPQ 16).
Hasil penelitian dianalisis ststistik dengan uji korelsi Spearman’s Rank Correlation dan
Kendall Coefficient of Concordance. Analisis Spearman’s Rank Correlation menunjukkan bahwa
masing-masing dimensi OHRQoL, yaitu dimensi gejala oral (p-value = 0,3412), dimensi
keterbatasan fungsi (p-value=0,1261), dimensi keadaan emosi (p-value=0,1227), dimensi keadaan
sosial (p-value=0,3367), mempunyai nilai keterkaitan, namun nilai keterkaitan tersebut tidak
signifikan. Dimensi keterbatasan fungsi (3,27%) dan dimensi keadaan emosi (3,36%) memiliki
keterkaitan lebih besar dibandingkan yang lainnya. Analisis Kendall Coefficient of Concordance
menunjukkan hubungan yang signifikan (p-value = 0) antara ketiga dimensi bersamaan, dengan
nilai keterkaitan sebesar 45,9%.
Simpulan penelitian adalah status sosial ekonomi memiliki hubungan dengan persepsi orangtua
tentang kesehatan mulut terkait kualitas hidup pada anak stunting usia 2-5 tahun. Kekuatan
hubungan yang paling kuat adalah dimensi keterbatasan fungsi dan dimensi keadaan emosi, namun
untuk menilai keseluruhan kualitas hidup seluruh dimensi tidak dapat dipisahkan.
Kata kunci : Stunting, Status Sosial Ekonomi, Persepsi Orangtua Tentang Kesehatan Mulut
Terkait Kualitas Hidup, OHRQoL.
No copy data
No other version available