Thesis
PERBEDAAN RESPON INFLAMASI GINGIVA PADA PEROKOK TEMBAKAU DAN ELEKTRIK SELAMA GINGIVITIS EKSPERIMENTAL
PERBEDAAN RESPON INFLAMASI GINGIVA PADA PEROKOK
TEMBAKAU DAN ELEKTRIK SELAMA GINGIVITIS
EKSPERIMENTAL
JIMMY GUNAWAN – 160521180002
ABSTRAK
Latar Belakang: Dalam gingivitis eksperimental, dengan tingkat plak yang sama, inflamasi
dan perdarahan gingiva lebih berat pada bukan perokok dibandingkan dengan perokok.
Tujuan: Mengevaluasi perbedaan respon inflamasi gingiva yang diukur berdasarkan
angulated bleeding index, dan gingival index pada perokok tembakau, pengguna rokok
elektrik, dan bukan perokok selama gingivitis eksperimental.
Bahan dan Metode: Partisipan berjumlah 15 orang dibagi menjadi 3 kelompok, yaitu
kelompok bukan perokok, perokok, dan vaper, lalu dilakukan skeling pada semua kelompok
pada hari ke-0. Setelah itu, dimulai periode gingivitis eksperimental pada semua kelompok
selama 21 hari, dan selama prosedur penyikatan gigi, daerah rahang bawah ditutup dengan
customized soft acrylic guard. Pemeriksaan angulated bleeding index, dan gingival index
dilakukan pada awal penelitian (H0), setelah 14 hari (H14), dan 21 hari (H21) periode
gingivitis eksperimental. Sampel saliva diambil pada H0 dan H21.
Hasil: Gingival dan Bleeding Index H0, H14 pada kelompok vaper lebih tinggi daripada
kelompok perokok dan bukan perokok. Gingival dan Bleeding Index H21 pada kelompok
bukan perokok dan vaper lebih tinggi daripada kelompok perokok.
Simpulan: Nilai GI dan Angulated BI selama gingivitis eksperimental lebih tinggi pada
bukan perokok, dan vaper dibandingkan dengan perokok tembakau.
Kata kunci: gingival index, angulated bleeding index, gingivitis eksperimental, perokok,
bukan perokok, vaper.
No copy data
No other version available