Manuscript
Gambaran Risiko Karies Gigi Anak Gangguan Spektrum Autisme (GSA) di Yayasan Prananda pada Masa Pandemi COVID-19
Pendahuluan: Anak dengan gangguan spektrum autisme (GSA) termasuk ke dalam kelompok berisiko terjadinya
penyakit karies gigi karena kesulitan menjaga kebersihan gigi dan mulut sendiri. Karies gigi merupakan penyakit
infeksi yang disebabkan oleh demineralisasi email dan dentin yang erat hubungannya dengan konsumsi
makanan yang kariogenik Salah satu upaya yang dapat dilakukan dalam menanggulangi masalah karies yaitu
dengan penilaian risiko karies. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui gambaran risiko karies anak GSA di
Yayasan Prananda pada masa pandemi COVID-19 agar dapat melakukan perawatan dan pencegahan dini.
Metode Penelitian: Metode penelitian adalah deskriptif dengan teknik survei. Sampel sebanyak 16 anak GSA
dengan teknik pengambilan sampel dengan cara “total sampling” dan menggunakan kuesioner risiko karies dari
Permenkes 89 Tahun 2015. Data diolah dengan distribusi frekuensi dan disajikan dalam bentuk tabel. Penelitian
dilakukan pada anak usia 6-12 tahun di Yayasan Prananda Kota Bandung dengan menggunakan kuesioner. Hasil:
Hasil penelitian didapat 16 responden pada anak GSA usia 6-12 tahun menunjukkan bahwa risiko karies anak di
Yayasan Prananda pada masa pandemi COVID-19 yaitu 25 % risiko tinggi, 18,75% risiko sedang, 56,25% risiko
rendah. Simpulan: Simpulan penelitian yaitu menunjukkan bahwa risiko karies anak GSA usia 6-12 tahun di
Yayasan Prananda pada masa pandemi COVID-19 berisiko karies rendah.
Kata kunci : Penilaian risiko karies, Anak GSA, usia 6-12 tahun
No copy data
No other version available