Thesis
Difference of Enamel Microhardness Post External Bleaching after Application with Casein Phosphopeptide-Amorphous Phosphate (CPP-ACP) and 5% Sodium Fluoride (NaF)
Bleaching merupakan suatu upaya untuk mencerahkan warna gigi melalui aplikasi bahan
kimia. Salah satu efek samping dari bleaching adalah dapat menyebabkan demineralisasi sehingga
kekerasan email akan menurun. Kekerasan email dapat dikembalikan melalui proses peletakan
mineral kembali, yaitu remineralisasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah
terdapat perbedaan kekerasan email pasca bleching setelah aplikasi CPP-ACP dan 5% sodium
fluoride (NaF).
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimental murni secara in-vitro.
Penelitian ini dilakukan pada 30 gigi premolar rahang bawah. Gigi dibagi dalam 3 kelompok, dan
diukur kekerasan emailnya menggunakan Vickers Hardness Tester Machine sebelum bleaching,
setelah bleaching, setelah aplikasi pasta remineralisasi, dan setelah 7 hari. Seluruh sampel gigi
dibleaching dengan menggunakan hidrogen peroksida 40% dan selama 7 hari 10 sampel
diremineralisasi dengan CPP-ACP dan 10 sampel diremineralisasi dengan 5% NaF.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan peningkatan kekerasan email
pasca bleaching setelah aplikasi CPP-ACP dan 5% sodium fluoride (NaF). Kekerasan email paling
tinggi adalah setelah aplikasi 5% NaF. Analisis statistik menggunakan ANAVA untuk mengukur
perbedaan kekerasan antar lebih dari 2 kelompok, dan menggunakan uji post hoc t-student untuk
mengukur perbedaan kekerasan antar 2 kelompok.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa 5% NaF yang digunakan sebagai bahan
remineralisasi dalam penelitian ini dapat meningkatkan kekerasan email setelah bleaching lebih
tinggi dibandingkan dengan CPP-ACP terutama setelah 7 hari pemakaian.
Kata kunci : bleaching, kekerasan email, CPP-ACP, 5% Sodium Fluoride
(NaF)
No copy data
No other version available