Manuscript
A preliminary Study on Clinical Profile of Oral Squamous Cell Carcinoma in West Java, Indonesia
Pendahuluan: Karsinoma sel skuamosa rongga mulut (KSSRM) merupakan kanker kesepuluh
paling umum di dunia yang dapat menyebabkan kematian, kerusakan yang luas, dan kehilangan fungsi
karena keterlambatan diagnosis sehingga ditemukan pada fase lanjut. Tujuan penelitian ini adalah untuk
mengetahui profil klinis dan terapi karsinoma sel skuamosa rongga mulut di RSHS Bandung periode 2015
– 2019. Metode: Penelitian yang dilakukan berupa penelitian deskriptif dengan teknik pengambilan
sampel yaitu total sampling. Sampel penelitian berupa rekam medis pasien yang didiagnosis karsinoma sel
skuamosa rongga mulut di Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung pada tahun 2015 – 2019 sebanyak 109
sampel kemudian data yang telah diperoleh disajikan dalam bentuk tabel. Hasil: Jumlah kasus baru KSSRM
meningkat setiap tahun: 1 kasus (0,9%) pada tahun 2015, 16 kasus (14,7%) pada tahun 2016, 21 kasus
(19,3%) pada tahun 2017, 26 kasus (23,9%) pada tahun 2018, dan 45 kasus (41,3%) pada tahun 2019.
Kelompok usia dengan kasus terbanyak yaitu pada lansia atau usia 46 – 54 tahun (54,1%). Rasio jenis
kelamin hampir sama pada wanita dan pria yaitu 1,13;1. Tujuh puluh delapan kasus ditemukan pada lidah
(71,6%) dan sebagian besar kasus ditemukan pada fase lanjut yaitu stadium III dan IV. Simpulan:
Karsinoma sel skuamosa rongga mulut (KSSRM) meningkat setiap tahun dengan lokasi tumor paling umum
yaitu pada lidah dan gusi. Karsinoma ini ditemukan pada stadium lanjut yaitu stadium III dan IV. Terapi
paling sering digunakan yaitu kemoterapi.
Kata kunci: Rumah sakit Hasan Sadikin Bandung, karsnioma sel skuamosa rongga mulut
(KSSRM), profil klinis
No copy data
No other version available