Skripsi
Peran Pengalaman pengkodisian sebagai etiologi dental fear
Ketakutan anak terhadap perawatan dental dipengaruhi oleh pengalaman pengkondisian yang diberikan orangtua. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh peran pengalaman pengkondisian yang diberikan orangtua kepada anak usia 6-12 tahun sebagai etiologi dental fear di RSKGM Kota Bandung pada bulan Januari 2018.
Jenis penelitian adalah deskriptif kualitatif dengan metode pengambilan sampel menggunakan teknik accidental sampling. Penelitian dilakukan terhadap 32 responden yang merupakan orangtua pasien anak usia 6-12 tahun yang baru pertama kali berobat ke RSKGM serta memenuhi kriteria sampel. Penelitian dilakukan dengan pengisian kuisioner CFSS-DS dan kuisioner pengkondisian anak.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada orangtua anak laki-laki sebanyak 14 orang (93,3%) memberikan pengkondisian positif, dan 1 orang memberikan pengkondisian negatif (6,7%), sementara pada orangtua anak perempuan 14 orang (82,4%) memberikan mengkondisikan positif, dan 3 orang memberikan pengkondisian negatif (17,6%). Sebesar 28 anak (87,5%) memiliki dental fear rendah, 1 anak dental fear sedang (3,1%), dan 3 anak dental fear tinggi (9,4%). Penelitian ini mengungkapkan bahwa 100% anak laki-laki memiliki dental fear rendah, sedangkan pada anak perempuan terbagi menjadi 13 anak mengalami dental fear rendah (76,5%), 1 orang anak (5,9%) dental fear sedang, dan 3 orang anak (17,6%) dental fear tinggi.
Kesimpulan penelitian berdasarkan perhitungan statistik koefisien korelasi Spearman menunjukkan bahwa terdapat pengaruh peran pengalaman pengkondisian orangtua terhadap dental fear anak usia 6-12 tahun sebesar 12,48%.
No copy data
No other version available