Skripsi
Perbandingan Nilai Akurasi Pengukuran Rugae Palatine Secara Klinis dan Melalui Pengolahan Citra Digital
Tujuan : Rugae palatine memiliki sifat stabil dan unik untuk setiap individu, sehingga dapat digunakan sebagai sarana identifikasi individu. Dewasa ini, perkembangan ilmu forensik odontologi terutama di bidang teknologi fotografi, semakin berkembang luas. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan alternatif penyimpanan data ante mortem dan program yang dapat membantu proses identifikasi individu.
Metode : Metode penelitian ini adalah deskriptif korelasi cross sectional. Populasi penelitian ini adalah cetakan positif rahang atas mahasiswa FKG Unpad angkatan 2013 dengan rentang usia 19-21 tahun, yang memperlihatkan rugae palatine yang jelas dan normal. Teknik pengambilan sampel adalah non random purposive sampling dengan sampel sebanyak 30.
Hasil : Hasil penelitian menunjukkan bahwa, nilai akurasi pengukuran panjang rugae palatine melalui pengolahan citra digital adalah sebesar 81,88%, dan nilai akurasi pengukuran luas rugae palatine melalui pengolahan citra digital adalah sebesar 59,28%. Program Matlab memiliki nilai akurasi sistem sebesar 95,83% dalam proses identifikasi individu dengan menggunakan metode KNN.
Simpulan : Pengukuran rugae palatine melalui pengolahan citra digital memiliki nilai akurasi yang tinggi dan dapat membantu dalam proses identifikasi individu.
No copy data
No other version available