Skripsi
Prevalensi Penyakit Periodontal di Wilayah Kadar Radon 16,624 Bq/m3 Desa Cipatat dan 24,829 Bq/m3 Desa Gunung Masigit
Radon adalah unsur radioaktif alam yang telah memancarkan radiasi alam sebesar 52% dari total radiasi per tahun. Radon memancarkan radiasi pengion dan menghasilkan radikal bebas yang berbahaya bagi kesehatan jaringan periodontal. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan prevalensi penyakit periodontal di wilayah kadar radon 16,6±24 Bq/m3 Desa Cipatat dan 24,8±29 Bq/m3 Desa Gunung Masigit.
Penelitian ini merupakan penelitian observatif melalui pendekatan cross sectional dengan menggunakan teknik consecutive sampling. Sampel terdiri dari 50 responden berusia 26-45 tahun di wilayah kadar radon 16,6±24 Bq/m3 Desa Cipatat dan 50 responden di wilayah kadar 24,8±29 Bq/m3 Desa Gunung Masigit. Penyakit periodontal yang diukur adalah gingivitis dan periodontitis. Pengukuran dilakukan menggunakan Community Periodontal Index (CPI) modified.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa 90% responden di Desa Cipatat dan 98% responden di Desa Gunung Masigit memiliki gingivitis, 56% dan 58% responden memiliki periodontitis dengan kedalaman poket 4-5 mm, serta 10% dan 16% responden memiliki periodontitis dengan kedalaman poket ≥ 6 mm.
Simpulan dari penelitian ini adalah tidak ada perbedaan yang signifikan antara prevalensi penyakit periodontal di wilayah kadar radon 16,6±24 Bq/m3 Desa Cipatat dan wilayah kadar radon 24,8±29 Bq/m3 Desa Gunung Masigit.
No copy data
No other version available