Skripsi
Gambaran Kebersihan Mulut di Kota bandung
Kebersihan mulut merupakan salah satu indikator kesehatan gigi dan mulut. Kebersihan mulut juga merupakan faktor risiko berbagai penyakit sistemik. Kebersihan mulut diukur dari banyaknya plak dan kalkulus yang terbukti sebagai penyebab utama berbagai penyakit periodontal, seperti gingivitis dan periodontitis. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui gambaran umum status kebersihan mulut di Kota Bandung.
Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Sub populasi pertama adalah seluruh UPT Puskesmas di Kota Bandung, sebanyak 30 UPT Puskesmas. Sub populasi kedua adalah seluruh pasien yang datang berobat ke puskesmas yang dipilih menjadi tempat pengambilan sampel. Teknik pengambilan sampel pada sub populasi pertama adalah area sampling, dipilih 6 puskesmas yang dianggap mewakili setiap wilayah di Kota Bandung, sedangkan untuk sub populasi kedua dilakukan secara accidental sampling. Kebersihan mulut diperiksa dengan Simplified Oral Hygiene Index (OHI-S) dari Greene dan Vermillion yang terdiri dari Simplified Debris Index (DI-S) dan Simplified Calculus Index (CI-S). Pemeriksaan dilakukan dengan menggunakan kaca mulut dan sonde. Hasil penelitian dikumpulkan lalu diolah secara deskriptif dan disajikan dalam bentuk tabulasi.
Hasil penelitian menunjukan nilai OHI-S rata-rata di Kota Bandung adalah 2,17. Nilai OHI-S 2,17 diperoleh dari skor indeks plak DI-S 1,20 dan skor indeks kalkulus CI-S 0,97.
Simpulan dari penelitian ini, yaitu status kebersihan mulut di Kota Bandung adalah sedang.
No copy data
No other version available