# /var/www/slims9/lib/SearchEngine/SearchBiblioEngine.php:685^ "Engine ⚙️ : Idoalit\SlimsEnterprise\LibraryManagement\UlimsSearchEngine"
^ "SQL ⚒️"
^ array:2 [ "count" => "select count(sb.biblio_id) from search_biblio as sb where sb.opac_hide=0 and ((match (sb.author) against (:author in boolean mode)))" "query" => "select sb.biblio_id, sb.title, sb.node, sb.node_id, sb.author, sb.topic, sb.image, sb.isbn_issn, sb.publisher, sb.publish_place, sb.publish_year, sb.labels, sb.input_date, sb.publish_year, sb.edition, sb.collation, sb.series_title, sb.call_number from search_biblio as sb where sb.opac_hide=0 and ((match (sb.author) against (:author in boolean mode))) order by sb.last_update desc limit 50 offset 80" ]
^ "Bind Value ⚒️"
^ array:1 [ ":author" => "'+Samuel Sumantri'" ]
NPM : A1004050 Kode Skripsi : 462-11 Jenis Skripsi : Study Kasus
NPM : A1001047 Kode Skripsi : 364-08 Jenis Skripsi : Study Kasus
NPM : A10.04.035 Kode Skripsi : 264-09 Jenis Skripsi : Skripsi
NPM : 1101100802 Kode Skripsi : 003-13 Jenis Skripsi : Skripsi
NPM : A10.04.048 Kode Skripsi : 009-09 Jenis Skripsi : Skripsi
TANGGAL ENTRY : 10/02/2012
TANGGAL ENTRY : 16/10/1989
TANGGAL ENTRY : 24/03/2011
TANGGAL ENTRY : 20/09/1989
TANGGAL ENTRY : 23/05/2011
TANGGAL ENTRY :
TANGGAL ENTRY : 20/10/2011
TANGGAL ENTRY : 05/07/2011
TANGGAL ENTRY : 05/07/2011
TANGGAL ENTRY : 28/02/2011
TANGGAL ENTRY :
Perpustakaan FH Unpa TANGGAL ENTRY : 11/11/2015
TANGGAL ENTRY :
TANGGAL ENTRY : 21/01/2012
TANGGAL ENTRY : 13/07/2012
TANGGAL ENTRY :
TANGGAL ENTRY : 11/12/2004
TANGGAL ENTRY : 18/08/1980
TANGGAL ENTRY : 07/10/2011
TANGGAL ENTRY : 20/06/1961
TANGGAL ENTRY : 24/06/2011
015346 TANGGAL ENTRY : 18/04/1981
Pendahuluan: Maloklusi dapat diartikan sebagai suatu keadaan oklusi yang tidak normal antara gigi dalam satu lengkung maupun dalam lengkung yang berlawanan. Kasus maloklusi dapat ditangani dengan perawatan ortodonti yang dapat dievaluasi dengan menggunakan rugae palatina. Beberapa penelitian menunjukan bahwa rugae palatina memiliki stabilitas yang tinggi sehingga sangat cocok untuk dijadik…
Pendahuluan: Rugae palatina memiliki pola unik yang bersifat individu dan dapat digunakan untuk indentifikasi individu, khususnya ketika terjadi kecelakaan, pembunuhan, dan bencana alam. Rugae palatina tidak akan mengalami perubahan ketika terkena bahan kimia, panas, penyakit atau trauma. Pengamatan rugae palatina sebagai objek penelitian dibagi menjadi dua bagian yaitu, rugae palatina bagi…
Pendahuluan: Trauma gigi merupakan salah satu permasalahan kesehatan gigi dan mulut kompleks yang sering terjadi pada anak-anak di berbagai negara. Gigi sulung anterior merupakan daerah gigi yang sering mengalami trauma. Dimasa pandemi covid-19, anak-anak lebih banyak beraktifitas di rumah untuk menghindari penyebaran virus covid-19. Rumah merupakan salah satu tempat dimana seorang anak mem…
Latar Belakang: Maloklusi adalah hubungan gigi yang tidak harmonis secara estetik sehingga mempengaruhi penampilan seseorang serta keseimbangan fungsi pengunyahan maupun bicara. Klasifikasi Angle merupakan klasifikasi maloklusi yang umum digunakan secara internasional sampai sekarang. Rugae palatina dapat digunakan sebagai titik referensi evaluasi perawatan ortodonti karena bersifat individ…
Pendahuluan: Maloklusi merupakan kondisi oklusi yang menyimpang dari keadaan normal, ditandai dengan ketidaksesuaian hubungan antara gigi-gigi rahang atas dan rahang bawah. Maloklusi dapat dicegah dan diperbaiki melalui perawatan ortodonti. Studi epidemiologi mengenai prevalensi maloklusi merupakan hal penting dalam merencanakan tingkat perawatan ortodonti yang tepat. Metode klasifikasi An…
Pendahuluan: Penggunaan konsultasi daring oleh pasien pada bidang ortodonti menjadi alternatif untuk mengeluhkan permasalahan ortodonti dari rumah selama pandemi COVID-19 dan telah dilakukan di Indonesia tetapi belum pernah diteliti. Penelitian ini bertujuan untuk meninjau kegiatan penggunaan konsultasi daring oleh pasien pengguna alat ortodonti cekat dan pasien non-pengguna alat ortodonti. …
Pendahuluan: Maloklusi merupakan faktor yang berkontribusi terhadap perubahan posisi sendi temporomandibular. Tujuan penelitian yaitu mengetahui perbandingan tinggi dan lebar kondilus serta kesimetrisan vertikal mandibula pada maloklusi kelas I sebelum dan sesudah perawatan ortodonti cekat dengan dan tanpa pencabutan 4 premolar pertama. Metode: Penelitian analitik komparatif dengan sampel …