# /var/www/slims9/lib/SearchEngine/SearchBiblioEngine.php:685^ "Engine ⚙️ : Idoalit\SlimsEnterprise\LibraryManagement\UlimsSearchEngine"
^ "SQL ⚒️"
^ array:2 [ "count" => "select count(sb.biblio_id) from search_biblio as sb where sb.opac_hide=0 and ((match (sb.author) against (:author in boolean mode)))" "query" => "select sb.biblio_id, sb.title, sb.node, sb.node_id, sb.author, sb.topic, sb.image, sb.isbn_issn, sb.publisher, sb.publish_place, sb.publish_year, sb.labels, sb.input_date, sb.publish_year, sb.edition, sb.collation, sb.series_title, sb.call_number from search_biblio as sb where sb.opac_hide=0 and ((match (sb.author) against (:author in boolean mode))) order by sb.last_update desc limit 50 offset 0" ]
^ "Bind Value ⚒️"
^ array:1 [ ":author" => "'+Bonifacius, Setyawan'" ]
Skripsi Program Studi : Akuntansi Kelulusan : Juni 2010
Skripsi Program Studi : Akuntansi Kelulusan : Oktober 2008
NPM : 1101100670 Kode Skripsi : 243-13 Jenis Skripsi : Skripsi
TANGGAL ENTRY : 21/01/2012
NPM : A10 94.196 Kode Skripsi : 075-99 Jenis Skripsi : Skripsi
NPM : A10050296 Kode Skripsi : 228-09 Jenis Skripsi : Skripsi
TANGGAL ENTRY : 30/01/2008
ABSTRAK Sifat translusensi menjadi karakteristik yang diinginkan pada bahan keramik gigi agar tampak lebih alami, namun menjadi kontradiktif karena memengaruhi kemampuan masking terlebih jika didigunakan pada gigi yang mengalami perubahan warna. Aplikasi semen opak pada keramik lithium disilicate high translucent diharapkan dapat membantu memasking gigi yang mengalami perubahan warna namu…
ERBANDINGAN STABILITAS PRIMER IMPLANT PANJANG DENGAN POSISI MIRING DAN SHORT IMPLANT DENGAN POSISI TEGAK PADA DENSITAS TULANG D2 DAN D4 : STUDI LABORATORI Kaleb A. Young, Setyawan Bonifacius, Lisda Damayanti Department of Prosthodontics, Faculty of Dentistry, Padjajaran University, Bandung – Indonesia ABSTRAK Tujuan : Penelitian ini bertujuan ntuk menilai serta membandingkan stabilitas…
Tujuan : Untuk mengetahui pengaruh panjang dan diameter serta derajat kemiringan implan terhadap stabilitas primer implan yang miring pada densitas tulang D4. Material dan metode : Implan Superline dengan panjang (12 dan 14 mm) dan diameter (4 dan 5 mm) yang berbeda serta kemiringan arah pasang implan (0, 15, 30 dan 45) digunakan dalam uji labiratorium ini dan dibagi menjadi 16 kelempok…
Pendahuluan: Ekstraksi gigi molar ketiga impaksi adalah salah satu prosedur paling umum dilakukan di bedah mulut dan maksilofasial. Sebagian besar tindakan operasi molar ketiga dilakukan tanpa komplikasi. Namun, sebuah prosedur tetap memiliki kemungkinan untuk dapat menyebabkan komplikasi pada pasien, salah satunya dapat menyebabkan gangguan sendi temporomandibula (TMD). Penelitian ini ber…
bibliografi : xiv,; 298 hl.: 21 cm
vi ABSTRAK Keberhasilan implan dental dipengaruhi kualitas dan kuantitas tulang, disain implan, dan teknik pembedahan. Disain implan dapat memengaruhi stabilitas primer dan distribusi tekanan saat proses osseointegrasi. Stabilitas primer implan dapat ditingkatkan dengan mengubah geometrik ulir diantaranya pitch dan kedalaman ulir. Metode pengukuran stabilitas primer implan non invasif sal…
ABSTRAK Zirkonia digunakan sebagai salah satu bahan restorasi prostetik pilihan karena sifat fisik, mekanis, kimia, dan biologis yang baik. Zirkonia memerlukan perlakuan permukaan untuk mendapatkan kekasaran permukaan sebagai retensi dengan bahan semen. Perlakuan permukaan zirkonia dapat secara mekanis, yaitu grinding, sandblasting, dan laser, maupun secara kimia yaitu silane dan etsa asam…
ii ABSTRAK Seiring perkembangan zaman restorasi sewarna gigi semakin diminati. Hal ini membuat penggunaan keramik terutama zirkonia sebagai restorasi dental semakin meningkat. Mahkota zirkonia monolitik awalnya mempunyai warna yang opak, sehingga dikembangkan mahkota zirkonia monolitik yang mempunyai warna yang lebih translusen. Tetapi, hal ini diperkirakan dapat mempengaruhi kekuatan da…
Basis gigi tiruan merupakan bagian penting suatu gigi tiruan sebagian lepasan. Ketebalan basis gigi tiruan yang biasa digunakan adalah 1,5-2,5 mm. Syarat basis gigi tiruan harus memiliki modulus elastisitas yang baik. Berdasarkan International Standard Organization syarat minimal modulus elastisitas basis gigi tiruan adalah 3,6 GPa. Polymethylmethacrylate merupakan bahan yang paling banyak…
Perkembangan keramik dalam sepuluh tahun terakhir sangat meningkat karena tingginya minat terhadap restorasi estetik. Walaupun memiliki sifat bahan yang lebih superior, pada dasarnya keramik bersifat getas sehingga sering terjadi kegagalan, terutama chipping dan fraktur. Komposit merupakan bahan pengganti yang digunakan pada kegagalan keramik sebagai solusi yang cepat dan mudah. Kesuksesan komp…
Penggunaan gigi tiruan pada kasus kehilangan gigi berujung bebas pada rahang bawah memerlukan perhatian khusus karena terdapat potensi pergerakan gigi tiruan yang dapat menyebabkan terjadinya ungkitan. Pergerakan gigi tiruan dapat terjadi karena perbedaan kompresibilitas yang besar antara ligamen periodontal dan juga mukosa. Gaya ungkit yang timbul sebagai akibat dari pergerakan gigi tiruan dap…
Zirconia dikembangkan penggunaannya di dalam dunia kedokteran gigi terutama sebagai bahan restorasi dental yang estetik. Awalnya bahan restorasi zirconia banyak digunakan sebagai mahkota gigi posterior karena sifat material keramik semi translusen dan kurang translusen dibandingkan lithium disilicate sehingga bersifat opak. Material high translucent zirconia hadir dengan menggabungkan keku…
Stres adalah salah satu masalah yang sering terjadi dalam kehidupan umat manusia yang sudah tidak bisa terelakkan yang dapat terjadi di lingkungan manapun dan terjadi pada siapapun. Stres dapat memberikan kontribusi 50-70% terhadap timbulnya sebagian besar penyakit. Aspek psikosomatik dan/atau psikososial telah memperlihatkan adanya hubungan dengan nyeri, termasuk gangguan sendi temporoman…
ABSTRAK Pendahuluan: Kehilangan gigi merupakan masalah gigi dan mulut yang masih banyak muncul di masyarakat. Kehilangan gigi dapat digantikan dengan penggunaan gigi tiruan jembatan. Pontik adalah bagian dari gigi tiruan jembatan yang memiliki fungsi untuk menggantikan gigi asli yang hilang, mengembalikan fungsi gigi dan menempati ruang edentulous yang sebelumnya ditempati oleh mahkota kli…
Introduction: Zirconia is a promising material for becoming an alternative to be used as Fixed Partial Denture (FPD) because of its superior optic, biologic, and mechanic properties. However, there are many complications and failures that occur in the use of zirconia long-span FPD (>3 units). This study's purpose is to analyse the type of complication and failure in the use of zirconia long…
Ceromer merupakan jenis material restorasi yang merupakan penggabungan resin komposit dengan filler ceramic. Kestabilan warna material ceromer dapat diengaruhi oleh berbagai factor dengan salah satunya adalah zat warna yang berasal dari minuman. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat perubahan warna material ceromer setelah dilakukan perendaman dalam minuman teh, kopi, dan c…
Pendahuluan: Ketepatan tepi restorasi pada mahkota pasak merupakan aspek yang penting. Tepi restorasi dengan adaptasi yang baik, dapat mencegah terjadinya karies dan penyakit periodontal. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran ketepatan tepi restorasi mahkota pasak porcelain-fused-to-metal pada regio anterior di RSGM FKG Unpad. Metode: Penelitian ini menggunakan metode deskriptif ob…
Pendahuluan: Aktivitas bruxism dapat menimbulkan perubahan pada tulang alveolar melalui proses remodeling tulang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan ketinggian tulang kortikal mandibula pada penderita bruxism dan bukan penderita bruxism. Metode: Penelitian ini bersifat analitik dengan pendekatan cross-sectional. Sampel yang diambil terbagi menjadi dua kelompok, masing-…
-
Pendahuluan: Pengunyahan terjadi secara seimbang di kedua sisi rongga mulut, tetapi mayoritas orang mengunyah hanya pada satu sisi. Kebiasaan mengunyah satu terjadi ketika pengunyahan terjadi secara konsisten atau dominan di satu sisi. Beberapa penelitian menyatakan bahwa kebiasaan mengunyah satu sisi dapat mempengaruhi kesimetrisan wajah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran …
esorpsi tulang dan perubahan kontur lingir pada pemakaian gigi tiruan lengkap dapat menyebabkan kehilangan retensi dan stabilitas. Perbaikan pada landasan gigi tiruan lengkap dalam mengembalikan retensidan stabilitasberupa Relining dan rebasing.Bahan relining terdiri dari 3 jenis yaitu; hard acrylic, tissue conditionerdan soft liner permanen.Pembersihan dalam gigi tiruan berupa menyi…
Preparasi jembatan dengan pembuangan jaringan sehat seminimum mungkin akan menguntungkan dalam pemeliharaan struktur gigi. Jembatan konvensional dari bahan porcelain fused to metalmemerlukan pembuangan struktur gigi cukup banyak. Salah satu alternatif bahan yang digunakan untuk jembatan adalah fiber reinforcedcompositeyang tidak memerlukan preparasi gigi yang luas namun te…
Pendahuluan: Soft acrylic digunakan karena efek bantalan pada mukosa sehingga terhindar dari trauma jaringan lunak. Kekerasan dengan nilai yang rendah dan stabil merupakan aspek penting dari soft acrylic, agar pengunaannya lebih lama dan nyaman. Desinfeksi secara kimiawi dapat memberikan perubahan pada sifat fisik dan mekanis pada material soft liner. Asam sitrat merupakan asam lemah organik ya…
Pendahuluan: Research Diagnostic Criteria for Temporomandibular Disorders (RDC/TMD) telah menjadi protokol diagnostik yang paling banyak digunakan untuk penelitian gangguan sendi temporomandibula. Tidak validnya RDC/TMD pada penerapan klinis menyebabkan dibuatnya revisi RDC/TMD menjadi Diagnostic Criteria for Temporomandibular Disorder (DC/TMD). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui per…
Pasak logam cor memiliki adaptasi yang lebih baik dibandingkan pasak buatan pabrik karena dapat menyesuaikan dengan bentuk saluran akar dan membutuhkan preparasi struktur gigi yang lebih konservatif. Frekuensi kegagalan pasak akibat kurangnya retensi semen sebesar 43,33% menunjukkan bahwa pemilihan dan cara aplikasi semen memengaruhi keberhasilan perawatan. Penelitian ini bertujuan untuk menget…
Bruxism merupakan kebiasaan parafungsi yang terjadi saat terjaga dan/atau tidur, meliputi grinding, gnashing, bracing atau clenching gigi geligi. Dalam keadaan tertentu, terjadi peningkatan frekuensi episode bruxim serta kekuatan kontraksi otot maseter yang menyebabkan konsekuensi patologis antara lain remodeling tulang. Remodeling terjadi pada batas marginal gigi akibat adanya beban oklusal ya…